Kamis, 16 Februari 2012


Bagi seorang seniman, tak ada batasan media untuk menghasilkan sesuatu. Barang-barang bekas pun bisa disulap menjadi karya yang bernilai seni tinggi seperti dilakukan oleh Wim Delvoye. Seniman asal Belgia ini telah mengubah ban bekas mobil menjadi media ukir yang menarik.

Melalui tangan terampilnya, Delvoye mengukir ban bekas mirip ukiran pada kayu dengan tingkat kesulitan lebih tinggi. Mengingat, salah satu komponen utama pada mobil itu punya lapisan-lapisan kawat besi yang sulit untuk ditembus apalagi dibentuk sesuai keinginan. Namun hasil keluwesan tangan Delvoye seperti menceritakan sesuatu dengan tema-tema yang berbeda.
Sayang tak ada informasi berapa lama waktu yang dibutuhkan Delvoye untuk menciptakan satu karya di atas ban bekas? Pada situs resmi Delvoye, terdapat setidaknya 24 ban yang disulap jadi karya seni yang sudah dihasilkan sejak 2007. Delvoye tak mencantumkan harga pasti berapa masing-masing karya seni ini dijual, sepertinya ia sengaja supaya peminat langsung menghubunginya! Mungkin Anda salah satunya?



Kamis, 09 Februari 2012

Artis Jason Mecier membuat poster realistis menggunakan semua jenis sampah daur ulang. Dibuat dengan remote kontrol, papan elektronik, ponsel dan kabel. Berikut hasil kreativitas Jason Mecier:


BRYAN ADAMS




PINK





LADY GAGA



FARAH FAWCETT




ANDY WARHOL




Bagaimana? Bagus kan...

Kamis, 02 Februari 2012

Pot Bunga






Kesenian dari barang bekas adalah salah satu jenis hasil karya seni oleh individu ataupun kelompok di mana bahan - bahannya terdiri dari barang-barang bekas. Kesenian barang bekas pertama kali dikenalkan oleh Wensislaus Makur, seorang kelahiran Flores. Beliau merupakan bekas buruh bangunan di Bali. Wensislaus Makur membuat tas unik dari limbahkarung plastik beras, sampai menembus pasar konsumen di Eropa
Barang-barang bekas yang dijadikan karya seni ini adalah bentuk pemanfaatan, penghematan, dan gerakan untuk menjaga lingkungan. Banyak orang yang sering membuang barang-barang bekas ke tempat sampah, padahal sebagian masih dapat dimanfaatkan. Barang-barang ini sebenarnya layak untuk orang lain, oleh sebab itu kita harus jeli memanfaatkan barang tersebut. Pemanfaatan barang bekas perlu dilakukan karena selain untuk menghemat,kita juga telah turut menjaga lingkungan.
Tak ada rotan, akarpun jadi, begitulah bunyi salah satu peribahasa Indonesia yang mengandung makna dalam keadaan terpaksa, kita harus kreatif untuk bisa memecahkan masalah yang sedang dihadapi dengan menggunakan alat atau cara - cara yang tidak biasa. Peribahasa ini tepat digunakan untuk kesenian dari barang bekas, karena barang yang unik itu tidak hanya dibuat dengan menggunakan bahan dan teknologi yang tinggi, tetapi kita bisa memanfaatkan barang bekas dengan cara yang sangat sederhana. Beberapa contoh barang bekas yang ada di sekitar kita, seperti [plastik]], bungkus sabun, bungkusan permen, kardus bekas, kertas bekas atau koran bekas, gelas retak, gelas plastik, sedotan minuman, benang, boneka, celengan, kaleng bekas, kapas dapat dimanfaatkan menjadi barang yang mempunyai nilai estetika.